Faktor Penyebab Remaja Putri Menderita Anemia
Abstract
Latar Belakang : Anemia remaja putri saat ini masih tinggi, menurut Word Health Organization (WHO) (2015) prevalensi anemia berkisar 40-88%. Penyebab remaja putri memiliki risiko anemia karena haid setiap bulannya, serta cenderung menjaga penampilan untuk tetap kurus sehingga berdiet dan mengurangi asupannya. Tujuan: Mengetahui perbedaan pengetahuan, konsumsi tablet tambah darah dan pola konsumsi (enhancer dan inhibitor) zat besi pada kelompok remaja putri anemia dan non-anemia di SMK Garuda Mahadhika Banjarbaru. Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancangan case-control. Sampel penelitian adalah sebagian siswi di SMK Garuda Mahadhika Banjarbaru sebanyak 36 sampel, dengan perbandingan 1:1 dengan teknik simple random sampling. Analisis data dilakukan dengan uji Mann Withney. Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan bahwa ada perbedaan pengetahuan (p= 0,000), ada perbedaan konsumsi tablet tambah darah (p= 0,000), ada perbedaan konsumsi enhancer dan inhibitor (p= 0,000) pada kelompok remaja putri anemia dan non-anemia. Kesimpulan : Remaja putri diharapkan untuk lebih aktif mencari informasi tentang anemia, meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dan meningkatkan konsumsi enhancer serta mengurangi inhibitor demi mencegah anemia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Hak Cipta artikel dimiliki oleh Jurnal Riset Pangan dan Gizi