Hubungan Pengetahuan Ibu, Tingkat Pendapatan, Pola Asuh Makan, dan Ketersediaan Pangan dengan Kejadian Balita Underweight Umur 24-59 Bulan
Abstract
Berat badan kurang (Underweight) merupakan permasalahan gizi yang diidentifikasi dengan menggunakan indikator berat badan menurut umur (BB/U). Tercatat angka kasus underweight di wilayah kerja Puskesmas Cempaka sebanyak 22,73 %. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu, tingkat pendapatan, pola asuh makan, dan ketersediaan pangan dengan kejadian balita underweight umur 24-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Cempaka Kota Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh balita umur 24-59 bulan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Cempaka yaitu 953 balita dan sampel 91 balita yang diambil menggunkan teknik systematic random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah kejadian underweight, pengetahuan gizi ibu, tingkat pendapatan keluarga, pola asuh makan, dan ketersediaan pangan keluarga. Dengan cara penimbangan berat badan secara langsung menggunakan alat ukur timbangan digital, wawancara dan pencatatan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji korelasi Rank Spearman dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 23,1% balita underweight, 57,1% pengetahuan gizi ibu sedang, 86,8% tingkat pendapatan rendah, 54,9 % pola asuh makan cukup, 70,3% ketersediaan pangan sumber energi kurang, dan 65,9% ketersediaan pangan sumber protein kurang. Berdasarkan hasil penelitoan ditemukan bahwa ada hubungan antara pengetahuan gizi ibu (ρ = 0,028) dan pola asuh makan balita (ρ = 0,003) dengan kejadian balita underweight umur 24-59 bulan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Hak Cipta artikel dimiliki oleh Jurnal Riset Pangan dan Gizi