Hubungan Pengetahuan Gizi dan Pendapatan Keluarga dengan Kejadian Balita Underweight Umur 12-36 Bulan
Abstract
Latar Belakang: Gizi kurang pada balita meningkatkan angka kesakitan dan kematian. Tercatat angka kasus Underweight di wilayah Martapura Timur tinggi (28,1%). Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan Ibu dan pendapatan keluarga dengan kejadian Underweight balita 12-26 bulan di wilayah kerja puskesmas Martapura Timur, Kabupaten Banjar tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh balita umur 12-36 bulan di puskesmas Martapura Timur, Kabupaten Banjar dan sampel 89 balita. Yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan ibu dan pendapatan keluarga balita. Pengambilan data dengan wawancara dan penimbangan secara langsung menggunakan alat ukur timbangan injak. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji korelasi Rank Spearman dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 53,9% tingkat pengetahuan baik, 25,8% tingkat pengetahuan sedang, 20,2% tingkat pengetahuan kurang, 40,4% pendapatan tinggi dan 59,6% pendapatan rendah Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian diketahui Ditemukan ada hubungan antara pengetahuan Ibu (Ï = 0,000).dengan kejadian underweigh pada balita umur 12-36 bulan.dan tidak ada hubungan antara Pendapatan keluarga dengan kejadian balita underweight umur 12-36 bulan. Diharapkan ibu atau orang tua harus memperhatikan pemenuhan gizi balita. Memanfaatkan pengetahuan yang ada untuk dapat mengolah dan memilih makanan yang bergizi dan berkualitas baik Yang terpenting pemenuhan nutrisi dengan prinsip gizi seimbang dan beragam.
Background: Malnutrition in toddler increases morbidity and mortality. a high number of malnutrition cases have been recorded in the area of East Martapura (28,1%).Objective: The purpose of this study was to determine the relationship between maternal knowledge and family income with the incidence of Underweight toddlers aged 12-36 months Study Area of Puskesmas East Martapura Timur, Banjar Regency. Methods: This research was analytical-observasional study with cross sectional design. Sample of this research was childe aged 12-36 month that living in the area of puskesmas East Martapura. The number of sample was 89 children. The variables in this study are the level of knowledge of mothers and family income of children aged 12-36 month. Data were collected using Purposive random sampling technique. Data has been collected through primary data collecting with direct interviews and weighed using a body scale. Statistical analysis test used Rank Spearman test with 95% (α = 0,05) level of accuracy. Results: Based on the results of the study, it can be seen that that the results showed that 53.9% good knowledge level, 25.8% medium knowledge level, 20.2% low knowledge level, 40.4% high income and 59.6% low income level. Conclusion: Based on the research results, there is a relationship between mother's knowledge (Ï = 0,000) with the incidence of underweigh among toddlers aged 12-36 months and there is no relationship between family income and the incidence of underweight children aged 12-36 months. It is expected that mothers or parents must pay attention to the fulfillment of toddler nutrition. The most important thing is the fulfillment of nutrition with the principles of balanced and diverse nutrition.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Hak Cipta artikel dimiliki oleh Jurnal Riset Pangan dan Gizi